Sejarah

Pertanyaan

sejarah hari jadi kota jakarta?

1 Jawaban

  • Penetapan tanggal hari jadi Kota Jakarta ini dilakukan berdasarkan peristiwa perebutan pelabuhan Sunda

    Kelapa oleh Fatahillah pada 22 Juni 1527. Fatahillah mengusir Portugis dari pelabuhan Sunda Kelapa dan mengubah nama dari Sunda Kelapa jadi Jayakarta, yang artinya kota kemenangan.

    Penetapan sendiri dilakukan pada tahun 1965 oleh Sudiro, Walikota Jakarta pada saat itu (1658-1960), yang merasa perlu adanya

    peringatan hari jadi Jakarta yang berbeda dengan peringatan berdirinya Batavia. Sebelumnya, pada masa penjajahan Belanda, hari ulang tahun Batavia (Jakarta saat itu) diperingati setiap akhir Mei, berdasarkan hari penaklukan Jayakarta oleh Jenderal Jan Pieterszoon Coen.

    Sudiro kemudian memanggil sejumlah ahi sejarah seperti Mr. Mohammad Yamin dan Mr. Dr. Soekanto beserta seorang wartawan senior Sudardjo Tjokrosiswoyo, untuk meneliti kapan didirikannya Jakarta oleh Fatahillah. Saat itu, Sudiro yakin bahwa penaklukan Sunda Kelapa dilakukan pada tahun 1527. Sementara Dr. Soekanto dalam naskahnya yang berjudul “Dari Jayakarta ke Jakarta”, menganalisis menggunakan penanggalan Islam untuk mencari tanggal pastinya. Akhirnya, berdasarkan Pranatamangsa, yakni penanggalan yang berhubungan dengan pertanian, ia menyimpulkan nama Jayakarta diberikan pada tanggal satu mangsa kesatu yakni 22 Juni 1527. Tanggal itu dianggap memiliki hubungan yang erat dengan masa panen.

    Setelah itu, dilangsungkanlah sidang dan berakhir dengan penetapan 22 Juni 1527 sebagai hari jadi Jakarta. Setelah mendapatkan persetujuan pada sidang pleno 1965, maka resmilah tanggal 22 Juni ditetapkan sebagai hari berdirinya Jakarta.

Pertanyaan Lainnya